Untukmempelajari cara menanam selada, lihat artikel mendalam kami yang penuh dengan tips berkebun tentang bagaimana selada hijau tumbuh! Menanam selada Anda sendiri adalah cara yang menyenangkan untuk memulai atau mengakhiri musim. Mereka dapat tumbuh langsung di tanah, di tempat tidur yang ditinggikan, atau di ruang kecil seperti taman kontainer.
Seledri merupakan jenis sayuran daun yang biasa digunakan sebagai bumbu. Selain itu, seledri juga betmanfaat sebagai obat herbal. Negara Cina, Jepang dan Korea juga menggunakan batang tanaman ini sebagai sayuran. Sedangkan di Indonesia sendiri tanaman ini diperkenalkan pada masa penjajahan Belanda dan digunakan sebagai bumbu penyedap sop atau lalap seperti juga cara menanam bunga kol dengan hidroponik . Sedangkan di Eropa sendiri, semua bagian tanaman seledri baik daun, batang dan bonggolnya anda ibu rumah tangga, pasti sudah familiar dengan tanaman yang satu ini. Seledri wajib hadir sebagai pelengkap makanan khas indonesia seperti soto, bakso, dan sup. Sebelum digunakan sebagai taburan maka seledri dipotong kecil-kecil baru kemudian di sajikan pada hidangan juga merupakan tanaman obat herbal yang terbukti dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Seledri disebut sebut sebagai sayuran anti-hipertensi, selain itu manfaat lainnya adalah sebagai diuretika peluruh , anti rematik dan dipercaya dapat menambah nafsu makan. Bagian umbi memiliki khasiat yang sama dengan batang dan daunnya, namun juga dapat di gunakam sebagai pembangkit gairah seksual afrodisiaka.Tanaman ini sangat mudah dikenali selain dari bentuknya, seledri juga memiliki aroma yang khas seperti juga cara menaman selada . Aroma ini berasal dari kandungan minyak atsiri yang mudah menguap. Pembawa aroma ini dikenal dengan butilflatida, dengan kandungam paling tinggi terletak pada buahnya. Seledri sangat mudah di temukam di pasaran, harganya pun relatif murah. Komoditas ini sudah memiliki pangsa di pasaran sehingga tidak akan kesulitan untuk juga relatif mudah di tanam, alih alih ketimbang harus selalu membelinya di pasar mengapa tidak mencoba untuk menanam sendiri di rumah. Berikut 5 cara menanan seledri dengan batang di dalam pot. Simak Menyiapkan Bibit TanamanLangkah awal saat akan menanam seledri dengan batang sendiri di rumah adalah tentu anda harus menyiapkan bibit tanaman seperti juga pada cara menanam sawi putih . Tidak perlu bingung, anda bisa mendapatkannya dengan mudah, cukup kunjungi pasar tradisional terdekat lalu kemudian beli satu ikat seledri cabut yang masih terdapat akarnya dan yang masih memperoleh bibit seledri yang diperlukan, maka untuk tahap selanjutnya anda bisa mengikuti cara seperti di bawah iniBiansanya satu bonggol tanaman seledri akan terdiri dari banyak tunas terlebih dahulu pisahkan anakan seledri, agar tentunya kita dapat memperoleh tanaman indukan yang berjumlah bagian bonggol tanaman yang potong batang tanaman yang tua, jangan di buang anda bisa menggunakannya sebagai sayuran atau hanya tunas muda, lakukan dengam hati hati dan jangan merusak itu isikan air kedalam gelas air bagi bonggol dengan tusuk gigi pada empat penjuru masukkan bibit tadi kedalam gelas air mineral, maka akar dan sebagian bonggol akan terendam, sedangkan tunasnya akan berada di permukaan larutan nutrisi atau pupuk daun kedalam media air didalam tunas muda baru tumbuh 2-3 buah, maka anda dapat memindahkannya ke media tanam didalam Menyiapkan Media TanamSebelum melakukan penanaman terlebih dahulu anda harus menyiapkan media tanam seperti pada cara menanam buncis . Seledri menghendaki media yang subur, gembur dan porous. Berikut langkah menyiapkan media tanam media tanah, kompos dan pupuk kandang dengan perbandingan 11 semua media, dan ambil bagian halusnya campur media hingga itu, masukkan media kedalam pot bisa menggunakan pot plastik dengan diameter 25-35 bagian dasar pot, agar air siraman tidak menggenang di media tanam kedalam pot, isi hingga permukaan pot penuh dan itu, diamkan media tanam selama satu minggu baru kemudian seledri dapat di Menanam Seledri dengan Batang di Dalam PotSetelah media dan bibit siap, maka langkah selanjutnya adalah melakukan penanaman seledri seperti pada cara menanam lobak . Sebaiknya penanaman dilakukan pada pagi hari, dengan cara sebagai berikut Buat lubang tanam pada media di kedalaman lubang tanam dengan tinggi tanaman dan panjang lakukan penanaman dengan memasukkan bibit kedalam lubang harus tegak dan kokoh agar tidak gampang roboh, apalagi saat masa awal pindah permukaan bonggol tidak tertutup media itu, lakukan penyiraman hingga jenuh dan air keluar dari lubang bagian bawah pot pot di tempat yang teduh pada awal masa tanam, setelahnya anda dapat mengeluarkannya ke tempat yang terkena cahaya matahari Perawatan dan PemeliharaanPerawatan dan pemeliharaan pada tanaman seledri relatif tidak sulit hampir sama seperti cara menanam kubis . Penyiraman dilakukan sesuai dengan kebutuhan tanaman. Jika media masih basah dan lembab maka sebaiknya tidak perlu untuk pemupukan, sebenarnya tidak perlu dipupuk kimia. Namun, cukup tambahkam pupuk kandang pada media atau pupuk organik lain yang memiliki kandungan nitrogen tinggi. Tanaman seledri juga di kenal tahan terhadap serangan hama dan penyakit tanaman. Karenanya tidak terdapat gejala serangan hama atau penyakit, sebaiknya tanaman ang terkena segera di buang agar tidak menulari yang penyemprotan menggunakan pestisida kimia, karena residunya akan sangat berbahaya jika tertelan saat di Panen Tanaman seledri dapat dipanen pada umur 60-70 hari setelah tanam tentu berbeda dengan cara menanam toge . Panen dapat di lakukan jika tinggi tanaman telah mencapai 20-30 cm. Panen dilakukan saat pagi hari pada pukul 7-9 pagi atau sore hari pada pukul 4-6 hanya untuk di konsumsi sendiri maka sebaiknya panen dilakukan dengan memotong bagian batangnya saja dan sisakam bagian bonggolnya. Pemotongan ini akan merangsang pembentukan tunas baru sehingga anda tidak perlu lagi melakukam penanaman ulang. Sedangkan jika untuk di jual ke pasaran maka panen dilakukan dengan cara mencabut tanaman dari pot. Kemudian bersihkan bagian akarnya, buang daun daun yang rusak dan jelek setelahnya dapat langsung di jual ke itulah tadi 5 cara menanam seledri dengan batang di dalam pot. Cukup mudah bukan, anda bisa langsung mencobanya sendiri di rumah. Dengan menanamnya dirumah, maka anda tidak perlu terus terusan lagi membeli seledri di pasar. Bahkan anda tentunya bisa membuka peluang bisnis untuk membudidayakan tanaman yang satu pasar yang tidak pernah berhenti serta harga yang relatif ekonomis dan tentu kemudahan dalam perawatannya pasti akan membuat anda untung berlipat lipat. So, tunggu apa lagi manfaatkan pekarangan rumah sebagai sumber pendapatan tambahan bagi anda dan keluarga. Selamat mencoba, semoga artikel ini dapat bermanfaat.
Galilubang tanam dua hingga tiga kaki lebih lebar dari bola akar untuk memberi banyak ruang bagi akar. Kedalaman tanam harus sama dengan ketinggian bola akar. Beri skor pada sisi lubang tanam untuk melonggarkan tanah dan memudahkan akar semak menembus. Langkah 2. Tanam Semak. Hapus semak dari pot dan periksa bola akar (Gambar 1).
√ 6 Cara Budidaya Selada Terlengkap – Hai para budidayawan kembali lagi dalam artikel Kali ini kita akan membahas mengenai Cara Budidaya Selada. Ada yang sudah mengetahui bagaimana cara menanam selada agar yang baik dan benar? Mari simak yuk dalam penjelasannya dibawah ini ya. √ 6 Cara Budidaya Selada Terlengkap Mengenal SeladaVarietas Benih SeladaManfaat SeladaJenis – Jenis SeladaSyarat Tumbuh Tanaman SeladaCara Menanam SeladaHama dan Penyakit SeladaSebarkan iniPosting terkait Mengenal Selada Selada Lactuca sativa L. merupakan sayuran yang paling banyak dijadikan salad dan juga ada di menu makanan khas Indonesia gado-gado ini, termasuk dalam famili Compositae dan merupakan sayuran berumur semusim. Tanaman ini berasal dari daerah beriklim sedang di kawasan Asia Barat dan Amerika, sebelum akhirnya meluas ke berbagai Negara, termasuk ke Negara-negara yang beriklim panas. Di Indonesia, selada belum berkembang dengan pesat sebagaimana jenis sayuran lainnya. Hanya daerah yang menjadi berbagai pusat-pusat produsen sayur saja yang banyak ditanami selada ini. Varietas Benih Selada Benih Selada Geand Rapids Rekomendasi dataran rendah, menengah, tinggi. Benih Selada Iceberg Rekomendasi dari dataran rendah, menengah, tinggi. Benih Selada Kriebo Rekomendasi dataran rendah-menengah. Benih Selada Lettuce Red Romaine Rekomendasi dataran rendah, menengah dan tinggi. Manfaat Selada Membantu proses pertumbuhan. Membantu mengobati diabetes. Dapat menambah darah. Mencegah sariawan. Membantu mencegah risiko cacat kandungan. Membantu proses diet. Membantu mengatasi insomnia. Menetralisir kandungan racun dalam tubuh. Menjaga daya tahan tubuh. Menyeimbangkan gula dalam darah. Jenis – Jenis Selada Lollo Verde sering disebut sebagai selada keriting. Ciri-cirinya adalah memiliki daun yang ramping namun dengan ujung yang bergelombang atau kriting. Tulang daunnya berwarna putih dengan tekstur yang empuk. Lollo Rosso mirip dengan selada keriting namun yang membedakannya adalah warna ujung daunnya yang berwarna kemerahan. Teksturnya lembut dan renyah. Iceberg Lettuce memiliki bonggol yang besar. Daunnya berlapis-lapis dan padat. Cos atau Romaine Lettuce memiliki bentuk yang mirip dengan sawi putih. Warna daunnya hijau dengan bentuk yang memanjang. Boston Lettuce ini memiliki bonggol di bagian bawahnya atau juga di pangkalnya. Teksturnya juga renyah. Radicchio ini juga memiliki bentuk fisik yang secara kasat mata berbeda dengan selada lainnya. Daunnya yang berwarna merah gelap dengan serat-serat putih. Bentuknya bulat memanjang dan juga rasanya agak pahit. Butterhead memiliki lembaran-lembaran daun yang berwarna kuning. Syarat Tumbuh Tanaman Selada Selada tumbuh baik di dataran tinggi pegunungan. Di dataran rendah kropnya kecil-kecil dan cepat berbunga. Pertumbuhan yang sangat optimal pada tanah yang subur banyak mengandung humus, juga mengandung pasir atau lumpur. Suhu yang optimal untuk sebuah syarat tumbuhnya antara 15-20 0C, pH tanah antara 5-6,5. Waktu tanam yang terbaik ialah pada akhir musim hujan. Walaupun demikian juga dapat pula ditanam pada musim kemarau dengan pengairan atau penyiraman yang sangat cukup. Cara Menanam Selada 1. Pemilihan Benih Selada Selada Bokor yaitu selada ini bisanya digunakan untuk sandwich dan burger. Ia juga bisa digunakan untuk dapat membuat salad yang dingin, segar dan renyah, Selada Boston ialah untuk selada yang satu ini, daunnya begitu lembut serta memiliki warna hijau, dan sangat bernutrisi, Selada Loose Leaf yakni warnanya berwarna hijau terang, ia tahan terhadap suhu yang jauh lebih hangat bila dibanding dengan jenis selada lain. 2. Lahan Tanam Tanah pada lahan tanam digali dengan kedalaman sekitar 20-30 cm. Kemudian diberi pupuk kandang dengan dosis sekitar 10 ton/ hektar. Kemudian tanah dan pupuk kandang di aduk dan di ratakan. Kemudian buatlah bedengan dengan lebar sekitar 100-120 cm. Kemudian buatlah sebuah alur atau garitan pada bedengan dengan cangkul miring. Setiap bedengan terdapat sekitar 4 alur atau garitan dengan jarak antar alur atau garitan sekitar 25 cm. Tapi jika benih ditaburkan secara langsung, buatlah lubang tanam dengan jarak 25 cm x 25 cm atau 20 cm x 30 cm. 3. Penyemaian Benih Selada Campurkan tanah, sekam padi, dan pupuk kandang atau kompos dengan perbandingan 211. Aduk rata campuran tersebut dengan menggunakan cetok atau alat sejenisnya. Penuhi ¾ dari bagian pot atau polybag yang digunakan dengan salah satu campuran tanah, sekam padi, dan pupuk kandang. Buatlah lubang di bagian tengahnya sedalam 2 cm. Letakkan dua benih atau biji selada ini di lubang yang telah dibuat pada setiap masing-masing pot atau polybag. Timbun biji atau benih selada dengan campuran tanah dan pupuk. Padatkan tanah dengan menepuk-nepuk secara perlahan. Siram dengan air secukupnya. Lakukanlah dengan lembut. Pastikan agar media semai tetap lembab. Benih selada ini biasanya tumbuh atau mulai berkecambah setelah berumur sekitar 3 sampai 4 hari. Tetaplah siram benih yang dapat disemai dengan teratur. Biarkan bibit ini tumbuh di persemaian hingga berumur sekitar 17 hari. Pada usia ini bibit biasanya sudah memiliki daun sebanyak 4 sampai 5 helai. Hal itu menandakan bahwa bibit sudah siap untuk dipindahkan ke media atau lahan yang lebih permanen. 4. Penanaman Benih Selada Penanaman yang secara langsung dapat dilakukan dengan cara benih ditabur dalam garitan yang telah ditentukan. Jika melalui persemaian, bibit dapat ditanam dengan jarak tanam seperti tersebut di atas, sehingga dalam satu bedengan ini dapat memuat sekitar 4 baris tanaman. √ 6 Cara Budidaya Selada Terlengkap 5. Perawatan Benih Selada Penyiangan Selada sudah harus disiangi ketika berumur 2 minggu. Hal ini juga disebabkan karena akar selada yang menancap di tanah dangkal, sehingga tidak akan mampu untuk bersaing dengan tanaman lain utamanya banyak rumput-rumput liar dalam menyerap hara. Fungsi lain dari penyiangan adalah untuk menekan serangan hama atau penyakit. Penyiangan dilakukan dengan Interval satu minggu sekali. Pengairan Karena tanaman selada butuh air yang cukup, maka pengairan juga harus mendapat perhatian, utamanya di daerah dataran rendah yang suhu udaranya lebih panas serta sering kekurangan air. Kebutuhan air juga wajib dipenuhi pada masa awal penanaman, disaat tanaman berumur sekitar 2 minggu, atau saat penyiangan pertama, juga pada waktu tanaman berumur 1 bulan. Penyiraman Penyiraman bisa dilakukan dengan langsung menyiramkan air ke bagian batang dan daun tanaman, bisa juga dengan mengalirkan air melalui parit-parit pengairan di kanan-kiri lahan penanaman. Perhatikan suatu kondisi parit pengairan, agar senantiasa dapat melewatkan dari kelebihan air di saat turun hujan lebat. Jangan sampai ada air yang tergenang sangat cukup lama di sekitar tanaman, karena akan dapat merusak perakaran dan juga menyebabkan tanaman menjadi roboh. Pemupukan Jika tanaman terlihat kurang subur, berikan pupuk tambahan berupa pupuk kandang sebanyak 2 ton untuk satu hektar lahan. Pupuk kandang yang baik adalah yang mengandung unsur nitrogen yang tinggi seperti kotoran ayam. Selain pupuk kandang, dapat pula ditambahkan pada berbagai pupuk kimia, dengan dosis untuk setiap satu hektar lahan sebanyak sekitar 200 kg urea, 100 kg TSP, dan 100 kg KCI 100 kg. 6. Proses Panen Selada Cabutlah selada sampai ke akarnya. Pilahlah selada daun yang masih segar. Jika daun selada sudah layu atau kering, buanglah! Cuci selada dengan air mengalir hingga bersih. Kelompokkan selada berdasarkan besar daun yang sama. Kumpulkan dalam satu keranjang bersih. Panenlah selada dengan gerak yang cepat, mengingat masa selada yang baik berada dalam kurun waktu singkat. Hama dan Penyakit Selada Kutu Daun Jenis hama yang paling banyak menyerang tanaman selada adalah kutu daun. Akibat yang ditimbulkan dari hama ini berupa mengerut dan mengeringnya daun karena kurang cairan. Tanaman muda yang terserang kutu daun, pertumbuhannya tidak dapat sempurna atau kerdil. Untuk dapat mengendalikan kutu ini, diperlukan Insektisida, seperti Diazinon, Orthene 75 SP, maupun Bayrusil. Cara pemakaiannya dengan menyemprotkan insektisida tersebut dengan dosis 2 cc/l air. Thrips Hama lain yang juga kerap menyerang tanaman selada adalah thrips. Ciri dari serangan hama ini berupa menguning dan mengeringnya daun sebelum akhirnya tanaman mati. Untuk mengendalikan hama ini dapat digunakan Tamarot 200 EC, Bayrusil 250 EC, atau Tokuthion 500 EC dengan dosis 2 ml perliter air. Penyakit Busuk Batang Untuk jenis penyakit yang sering menyerang tanaman selada adalah penyakit busuk batang. Gejalanya ditandai dengan melunak dan berlendirnya batang, sedang akibat yang ditimbulkannya adalah membusuknya akar. Penyakit ini disebabkan oleh cendawan Rhizoctonia solani. Untuk mencegahnya, lahan harus senantiasa dijaga kebersihannya serta mengurangi kelembaban lahan. Dapat pula dengan menyemprotkan fungisida Maneb atau Dithane M 45 dengan dosiss 2 g/l. Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ 6 Cara Budidaya Selada Terlengkap. Semoga bermanfaat dan juga dapat menambah ilmu pengetahuan akan cara membudidayakannya. Terima Kasih. Baca Juga Artikel –
1 Syarat Tumbuh Tanaman Selada Romaine. Selada tumbuh baik di dataran tinggi (pegunungan).Di dataran rendah kropnya kecil-kecil dan cepat berbunga.Pertumbuhan optimal pada tanah yang subur banyak mengandung humus, mengandung pasir atau lumpur. Suhu yang optimal untuk tumbuhnya antara 15-20 0C, pH tanah antara 5-6,5.
Cara Menanam Selada air Dengan Mudah – Selada air merupakan sebuah jenis sayuran yang spesies dari sayuran sawi , kol dan aeugula . Selada air ini biasanya di gunakan dalam salad , sup , roti isi dan untuk memberikan rasa pedas yang sangat lah alami . Tanaman ini dianggap sebagai tanaman akuatik tahan lama yang sering di temukan di aliran air . Tetapi anda kali ini akan di pandu untuk menanamnya sendiri di dalam bak atau lainnya .Berikut cara menanam atau budidaya selada air dengan mudah . biji yang sudah ada , Jenis seledri yang akan di tanam yaitu English Watercress dan Broad Leaf cress . Anda juga bisa menanam seledri air yang sudah besar Dengan cara merendam tangkai di dalam air seperti anda akan menanam di mulai dari wadah untuk penanaman , Pilih lah wadah yang besar dengan memiliki lubang draines yang dalamnya mencapai 15,2 cm . Kemudian tambahkan lapisan kain lanskap di dasr wadah untuk menjaga media tanam tidak hanyut pada saat di lakukannya penyiraman . kemudian tambahkan serpihan pecahan pot atau batu-batu kecil pada lapisan dasar agar wadah tetap posisi baik . baki drainase yang besar di bawah wadah menanam agar tanaman diaari dengan baik setiap waktu , Anda juga bisa meletakan batu – batu kecil dalam baki draines agar air bisa mengali bebas ke dalam wadah menanam . wadah dengan media tanam , Gunakan media tanam tanpa tanah yang sudah berdarainase baik dan mengandung gambut . Tinggal kan ruang 5 cm atau bibir wadah dan siram tanah dengan baik . Sebaiknya keasaman atau pH medi tanam – . biji selada air , Masukan biji cm di dalam wadah penanaman , berjarak 7,6 hingga 10 ,2 cm di antara setiap biji . dengan banyak air , Rendam media tanam dalam hingga hari mengisi baki drainase di bawah kurang lebih setengah penuh , Tetapi jangan biarkan air lebih tingi dari wadah menanam . ganti air dalam baki drainase dengan air yang baru setiap 2 – 3 wadah di bawah matahari secara tidak langsung , Posisi kan selada air di tempat yang terkena cahaya matahari minimal 6 jam , Tetapi hindari kontak langsung matahari dengan tanaman yang akan membakar daun mudah . sebaiknya anda meletakan ke ruangan dengan suhu 13 – 24 C . selada air pupuk , lakukan pemupukan sedikit pupuk kebun yang mudah larut di dalam air sesuai dengan takaran air di dalam wadah penanaman . selada air , Setelah tanaman sudah berumur kurang lebih – 15 .2 cm , lakukan pemanenan dengan cara penguntingan bagian daun pemotongan lebih dari 1/3 tanaman ketika agar tanaman memiliki daun yang cukup bagusPanen secara periode memnbantu pertumbuhan baru pada tanaman . selada air , Jika sudah di lakukan pemanenan akan di lakukan sebuah pencucian hingga bersih dan lakukan pengemasan, Dan lakukan penyimpanan di dalam kulkas maupun di tempat lainnya Terkait Los selada air Mereka adalah tanaman air kecil setinggi 50cm, sangat mudah tumbuh dan sangat dihargai karena rasanya, tetapi juga karena khasiat obatnya yang itu, selada air mereka bisa didapat baik di dalam maupun luar negeriSehingga Anda hanya membutuhkan pot kecil dan substrat agar bisa berkembang secara optimal. Karakteristik selada airSelada air, yang nama ilmiahnya adalah Nasturtium officinaleMereka adalah tumbuhan yang memiliki daun memanjang dan lonjong, dengan urat yang sangat menonjol. Bunganya sangat cantik, seperti yang Anda lihat pada gambar di atas, karena terdiri dari empat sepal atau “kelopak bunga palsu”, enam benang sari dan satu putik. Ini dikelompokkan dalam perbungaan ketiak, dan sangat kecil, hampir 1 panjang dan tipis, di dalamnya ada bijinya, yang di bawahnya kita akan lihat bagaimana mereka disemai 🙂.Bagaimana mereka dirawat?Untuk memiliki selada air Anda hanya perlu memperhatikan hal-hal berikutTempatMereka bisa berada di file luar ruangan di bawah sinar matahari penuh dan di dalam ruangan dengan banyak cahaya, dalam pot atau langsung di hindari mengeringkan media di antara penyiraman. Biasanya akan disiram setiap 1-2 hari di musim panas, dan setiap 3 hari sepanjang disarankan untuk memupuk selama musim semi dan musim panas dengan pupuk organik, seperti pupuk dr tahi burung, pupuk o humus. Sebarkan sedikit saja, sehingga terbentuk lapisan tipis, kemudian harus dicampur dengan permukaan substrat atau tanah. PerkalianJika Anda ingin memiliki tanaman baru, Anda dapat menabur benihnya kapan saja sepanjang tahun, atau membuat stek di musim semi atau musim panas. Mari kita lihat bagaimana melanjutkan dalam setiap kasusPenaburanMenanam tanaman ini adalah tugas yang sangat sederhana. Langkah-langkah ini harus diikutiHal pertama yang harus dilakukan adalah, tentu saja, mendapatkan benihnya. Anda bisa menemukannya di pembibitan, toko pertanian atau di rumah, sangat disarankan – meskipun tidak penting – agar diletakkan di segelas air setidaknya selama satu malam. Dengan cara ini, keesokan harinya Anda akan mengetahui mereka yang kemungkinan besar akan berkecambah -yang akan menjadi yang tenggelam-, dan yang saatnya menyiapkan persemaian. Ini bisa berupa pot berdiameter sekitar 20cm, nampan bibit, yogurt atau wadah susu … singkatnya, apa pun yang Anda inginkan. Tentu saja, setidaknya harus ada satu lubang untuk drainase, karena meskipun mereka di air, mereka tidak suka “kaki mereka basah” diisi dengan substrat yang kaya akan humus, dan setiap pot atau soket maksimal 3 benih itu, mereka ditutup dengan sedikit disiram dan ditempatkan di area di mana cahaya langsung mengenai mereka, atau di ruangan di mana banyak cahaya alami sekarang, menunggu 🙂. Tapi jangan khawatir Anda tidak perlu menunggu lama. Hanya dalam beberapa hari maksimal 10 hari, Anda akan melihat benih Anda mulai tingginya sekitar 5-7cm, Anda dapat memindahkannya ke pot yang lebih besar atau ke khusus untuk musim gugur-musim dinginSelada air memiliki kekhasan sehingga dapat disemai sepanjang tahun, termasuk di bulan-bulan terdingin dalam setahun. Tapi … selalu ada tapi, kenyataannya suhu rendah tidak terlalu cocok untuk mereka. Oleh karena itu, jika Anda berani menanamnya pada musim-musim ini, Penting bagi Anda untuk menempatkan bibit di dalam rumah kaca atau Anda meletakkannya di dekat sumber panas. Dengan cara ini, mereka akan dapat berkecambah sebaik jika mereka melakukannya di musim dapat menyiapkan stek Anda di musim semi-musim panas, memotong batang yang memiliki antara 4 dan 6 pasang daun, melembabkan bagian dasarnya dan menghamilinya dengan bubuk hormon rooting. Setelah itu, satu-satunya yang tersisa adalah tabur dalam pot dengan substrat tumbuh universal dan agar tetap lembab, dan Anda akan melihat caranya dua-tiga minggu mereka akan ideal untuk mengumpulkan selada air sudah masuk musim gugur dan musim dinginMeskipun mereka bisa ditanam sepanjang tahun dan tumbuh sangat cepat, mereka bisa dipanen kapan saja. Tentu saja tanaman harus segar dan tidak harus mengumpulkannya, batang yang berukuran sekitar 8 sentimeter dipotong lalu diikat menjadi bundel, yang akan dicuci bersih dan dimasukkan ke dalam air agar tetap segar sampai waktunya apa selada air?Tanaman ini memiliki dua jenis kegunaan kuliner dan kulinerDaunnya, dengan rasa pedas, sudah biasa siapkan salad dan sup yang medisMereka sangat direkomendasikan untuk orang yang memiliki masalah ginjal, sakit perut, anemia, diabetes o gondok. Perawatannya terdiri dari pengambilan infus yang dibuat dengan seluruh tanaman, yang harus dicincang dengan baik agar manfaatnya dapat dimanfaatkan secara itu, membantu menurunkan berat badan, karena memiliki kandungan vitamin C dan serat yang tinggi; Y bahkan bisa digunakan untuk merawat rambut, karena mengandung vitamin A, sulfur, zat besi dan seng yang melindunginya, mengoleskan pewarna berbahan dasar selada air langsung ke kulit Anda mendengar tentang kualitas selada air yang luar biasa? Siapa yang tau jenis sayuran yang satu ini? Ya, selada semakin populer sebab nikmat disantap dengan masakan ala jepang maupun korea. Tentu saja ini bisa menjadi ladang agribisnis baru, tentu harus dengan teknis cara menanam selada yang memang menjadi primadona sayuran segar yang tidak hanya menyegarkan mata, namun juga kualitasnya sangat menjamin untuk dibudidayakan .Salah satunya dengan memanfaatkan ladang sebagian rumah yang kosong dan tak perlu membutuhkan ladang yang hanya berpeluang untuk agribisnis skala rumahan, namun selada juga menjadi komoditas yang sangat lazim dan stabil banyak sekali jenis selada yang ada, tentu harus disesuaikan dengan permintaan untuk memulai berkebun skala rumahan, apalagi memulai dengan komoditas selada pastikan mengetahui peminat pasarnya berdasarkan jenis selada. Seperti berikut iniJenis Selada Yang Paling Banyak Diminati PasarSelada merupakan jenis tanaman yang paling banyak dicari untuk keperluan makanan modern. Oleh karena itu, Anda harus menyesuaikan jenis selada yang Anda budidayakan dengan permintaan beberapa jenis selada yang bisa Anda budidayakan, diantaranya adalahSelada mentega atau yang biasa disebut selada bokor memiliki bentuk krop yang bulat dan krop memiliki bentuk bulat panjang ataupun lonjong dengan krip yang menentukan mana jenis selada yang ingin Anda budidayakan. Nah dari kedua jenis selada tersebut, banyak permintaan antara lain dari beberapa restoran Jepang atau Korea. Maupun untuk permintaan sayuran harian di organik salah satu yang banyak dicari oleh beberapa orang atau peminat selada pada umumnya, kenapa begitu?Sebab selada hjau yang biasanya dimakan mentahan ini tentu orang lebih menyukai selada organik, selain kualitas dan keamanan selada dimakan secara mentahan lebih seperti apa cara menanam selada organik yang tepat, sehingga hasil panennya lebih optimal? berikut ulasannyaSyarat Tumbuh Tanaman SeladaSyarat tumbuh tanaman selada harus Anda penuhi terlebih dahulu sebelum Anda melakukan usaha budidaya selada. Ini berkaitan dengan kemampuan tanaman selada untuk hidup secara optimal. untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah syarat tumbuh seladaTanaman selada dapat tumbuh baik di dataran tinggi atau daerah pegunungan. Jika dibudidayakan di daerah dataran rendah, daunnya akan tumbuh dengan knop kecil dan cepat tanah yang cocok untuk tanaman selada adalah yang mengandung humus tinggi, berpasir, dan tanah yang sesuai adalah antara 5-6, tanam terbaik adalah saat akhir musim udara paling optimal untuk selada adalah antara Menanam Selada Dari Biji Untuk PemulaBeberapa tahapan untuk menunjang pertumbuhan selada, berikut penjelasan lengkapnya1. Persiapan Media Semai SeladaMedia semai selada penting dipersiapkan sebelum Anda menyemaikan selada. Lakukan persiapan media semai dengan cara berikutAnda bisa menggunakan tray persemaian untuk mempermudah proses persemaian tanah yang subur dan gembur kedalam tray 10 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan kedalam 1 lilter air didalam hand sprayer, kemudian aduk hingga larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan tersebut keseluruh permukaan media media semai dalam beberapa hari agar tanah menjadi subur dan gembur, sehingga benih yang disemaikan dapat menyerap nutrisi secara sempurna dan bisa dengan cepat berkecambah dan semai siap untuk proses persiapan media semai, selanjutnya Anda bisa melakukan penyemaian bibit selada dengan cara2. Persiapan Benih SeladaSebelum disemaikan, benih selada juga harus dipersiapkan. Ini bertujuan agar benih yang disemaikan bebas dari serangan hama-penyakit, memiliki kemampuan daya tumbuh yang tinggi, dan dapat tumbuh dengan begitu banyaknya manfaat benih selada, Anda disarankan untuk melakukan persiapan benih secara organik dengan cara berikutSiapkan benih selada yang 10 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan kedalam 100 ml secara merata Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan dan air agar terlarut benih selada kedalam larutan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan tersebut, kemudian diamkan selama 30 benih yang melayang, kemudian angkat benih yang siap untuk proses persiapan benih selada, selanjutnya Anda bisa mulai melakukan penyemaian benih selada dengan cara berikut3. Cara Menyemai Bibit SeladaCara menyemai selada menggunakan biji disarankan untuk melalui media persamaian. Ini bertujuan agar tingkat perkecambahan dan pertumbuhan benih selada bisa tinggi dan mempermudah proses persemaian benih. Dengan begitu, jumlah tanaman setiap pot nya dapat disesuaikan dan lebih jelasnya, berikut ini adalah panduan cara menanam selada dari bijiSiapkan media persemaian lubang dengan menggunakan lidi dengan jumlah 1 lubang tiap benih kedalam lubang yang sudah dibuat di media semai kembali benih dengan tanah secara tipis ketebalan 0,5-1 cm.Sirami media semai dengan menggunakan persemaian selesai, kemudian tutupi media semai dengan daun pisang kering dan letakkan di tempat yang Anda bisa melakukan perawatan bibit selada dengan cara menyirami setiap hari dan menyaingi gulma yang tumbuh di media bibit berumur 3 hari, buka tutupan daun pisang agar bibit tidak mengalami berumur 8 hari, bibit selada siap untuk dipindah adalah cara semai selada. Setelah memasuki usia pindah tanam, selanjutnya Anda bisa melakukan pindah tanam. Namun, sebelum melakukan pindah tanam, pastikan media tanam Anda sudah siap terlebih Persiapan Media Tanam SeladaMedia tanam selada perlu dipersiapkan secara cermat agar nantinya tanaman selada yang ditanam bisa tumbuh dengan baik. Lakukan persiapan media tanam dengan menggunakan pupuk organik yang mengandung bakteri bakteri baik bermanfaat untuk menjaga keseimbagan mikroorganisme didalam tanah. Dengan begitu, kesuburan dan kegemburan tanah dapat tetap terjaga. Berikut ini adalah panduan cara persiapan media tanam seladaPilih lokasi lahan yang memiliki tanah gembur dan kaya bagian top soil tanah dengan cara tanah tersebut kedalam polybag hingga mendekati bibir dengan air hingga basah dan secara merata GDM SaMe Granule Bio Organic dengan dosis 50 gram/ 250 gr GDM Black BOS kedalam sparayer, kemudian aduk hinngga larutan GDM Black BOS keseluruh permukaan media tanam selama beberapa hari agar bakteri yang terdapat didalam produk GDM Organik tersebut dapat bekerja optimal dalam meyuburkan persiapan media semai, selanjutnya Anda bisa melakukan pindah tanam. Berikut ini adalah panduan cara tanam selada di pot5. Cara Menanam Daun SeladaKetika bbit selada siap untuk pindah tanam, atau berumur 8-10 hari, Anda bisa melakukan cara menanam selada berikut iniCabut bibit selada dari media lubang pada media bibit selada tersebut ke lubang yang sudah dengan tanah akar dan bagian pangkal batang tanah tersebut agar selada tidak dengan air hingga basah dan adalah panduan cara menanam sayur selada. Setelah proses pindah tanam, maka langkah selanjutnya adalah perawatan selada. Anda disarankan melakaukan perawatan selada dengan cara6. Cara Merawat Tanaman SeladaPerawatan tanaman selada cukup mudah. Anda hanya perlu memastikan kebutuhan nutrisinya terpenuhi dan terhindar dari serangan OPT. Agar selada Anda tumbuh subur, berikut ini adalah panduan cara merawat daun seladaPenyiraman lakukan penyiraman secara rutin setiap hari dengan menggunakan sprayer pada pagi dan sore hari atau sesuai dengan kondisi tanah dan intensitas penyulaman perlu dilakukan ketika tanaman masih berumur kurang dari 15 hari setelah gulma perlu dilakukan secara berkala setiap 1 minggu sekali. Anda bisa melakukan penyiangan gulma dengan cara mencabuti gulma yang ada disekitar tanaman OPT utama selada, yaitu kutu daun dan busuk akar. Gunakan yellow trap dan jaga kelembaban tanah & tanaman agar tidak terlalu OPT lainnya juga bisa menggunakan produk GDM Organik. Sebab, produk GDM Organik mengandung bakteri baik yang dapat menyerang serangan hama penyakit atau melakukan perawatan selada, selanjutnya Anda perlu melakukan pemupukan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Cara Pemupukan Selada Secara OrganikPemupukan selada secara organik terbukti memiliki kelebihan. Seperti lebih sehat untuk dikonsumsi manusia, lebih tahan terhadap serangan hama penyakit, serta pertumbuhan daun yang lebih besar dan karena itulah, Anda disarankan untuk melakukan pemupukan selada secara organik. Namun, Anda tetap harus cerdas dalam memilih pupuk organik yang pupuk organik dari GDM Organik yang mengandung unsur hara makro dan mikro lengkap serta bakteri premium yang dapat mencegah dan mengendalikan serangan OPT, menggemburkan tanah, menyuburkan tanah, dan menjaga keseimbangan ekosistem tanah. Selain memiliki manfaat luar biasa, produk GDM Organik juga mudah didapatkan dan dijual dengan harga yang produk ini juga sangat mudah diaplikasikan. Setelah ditanam, Anda hanya perlu melakukan pemupukan dengan cara Itu adalah panduan cara pemupukan selada. Bagaimana? Simple bukan? Hanya dengan menggunakan produk GDM Organik, Anda tidak perlu lagi menambahkan pupuk lain tanaman selada organic tidak hanya aman untuk tanah dan lahan secara berkelanjutan, namun juga kualitas daun selada yang dihasilkan jauh lebih adalah panduan cara menanam selada keriting. Jika ada hal yang belum Anda pahami, Anda bisa melakukan konsultasi secara gratis kepada tim ahli pertanian kami dengan cara klik ikon whatsapp berikut
Seladaair adalah tanaman tahunan yang tumbuh di sungai dengan tidak terlalu banyak arus dan matahari penuh. Itu muncul di musim semi segera setelah air melebihi sepuluh derajat, baik di avil atau Mei. Menabur juga dapat dilakukan mulai saat itu di tepian sungai. Setelah 2 bulan, selada air dapat dipanen dengan mengambil beberapa batang tetapi
Unduh PDF Unduh PDF Dianggap sebagai daun sayuran paling tua yang dikonsumsi oleh manusia, selada air adalah sepupu dekat sawi, kol dan arugula. Selada air menyediakan banyak nutrisi dan manfaat kesehatan, dan bisa digunakan dalam salad, sup, roti isi dan untuk memberi rasa pedas yang segar.[1] Walau dianggap sebagai tanaman tahan lama yang akuatik atau semi akuatik yang sering ditemukan di air yang mengalir pelan, Anda juga bisa menanam selada air di dalam wadah di dalam ruangan atau di mana saja di luar ruangan selama ada peneduh dan mendapatkan banyak air.[2] 1 Beli biji selada air. Biji bisa dipesan daring atau dari toko perlengkapan berkebun dan kebun bibit. Jenis selada air yang terkenal di antaranya adalah English Watercress dan Broad Leaf Cress. Anda juga bisa mulai menanam dari selada air yang sudah besar yang bisa dibeli di supermarket atau pasar petani. Rendam saja dasar tangkai di dalam air beberapa hari untuk mendorong pertumbuhan akar dan lanjutkan dengan menanam dalam tanah seperti Anda menanam dimulai dari biji. 2 Siapkan wadah untuk menanam. Pilih wadah besar dengan lubang drainase yang dalamnya paling tidak 15,2 cm. Tambahkan selapis kain lanskap di dasar wadah untuk menjaga media tanam hanyut saat disiram. Tambahkan serpihan pecahan pot atau batu-batu kecil pada lapisan dasar wadah agar drainasenya baik.[3] Anda juga bisa menggunakan beberapa wadah kecil dan letakkan dalam sebuah baki drainase yang ukurannya lebih besar. Wadah plastik lebih direkomendasikan dibanding pot terakota, karena air akan mengering terlalu cepat bagi selada air bila menggunakan pot terakota. 3 Letakkan baki drainase yang lebih besar dibawah wadah menanam agar tanaman diairi dengan baik setiap juga bisa meletakkan batu-batu kecil dalam baki drainase agar air bisa mengalir bebas ke dalam wadah menanam. 4 Isi wadah menanam dengan media tanam. Gunakan media tanam tanpa tanah yang berdrainase baik dan mengandung gambut atau perlite atau vermiculite. Tinggalkan ruang sekitar 5 cm di atas bibir wadah dan siram tanah dengan baik.[4] Keasaman atau pH ideal media tanam adalah 6,5 dan 7,5. 5Taburkan biji-biji selada air. Masukkan biji 0,64 cm di dalam wadah menanam, berikan jarak 7,6 hingga 10,2 cm di antara tiap biji. 6 Siram dengan banyak air. Rendam media tanam cukup dalam hingga hari mengisi baki drainase di bawahnya kurang lebih setengah penuh, tapi jangan biarkan air leibh tinggi dari wadah menanam. Ganti air dalam baki drainase dengan air baru tiap dua hingga tiga hari.[5] Untuk menjaga seluruh tanah tutup permukaan dengan lembaran plastik tipis transparan yang diberi lubang-lubang kecil, ini akan menjaga air dan memungkinkan air mengalir. Plastik bisa dibuka saat tunas mulai muncul di atas permukaan tanah. Semprot permukaan tanah dengan air dari botol semprot dua hari sekali. 7 Letakkan wadah di bawah sinar matahari tidak langsung. Posisikan selada air di tempat yang menerima cahaya alami kurang lebih enam jam sehari, tapi coba hindari dari sinar matahari langsung yang bisa membakar tanaman yang masih muda. Anda bisa meletakkan wadah di dalam ruang atau ketika temperatur tempat tinggal Anda di antara 13˚ dan 24˚C, Anda bisa meletakkan wadah di luar selama bulan-bulan bercuaca hangat. 8Beri selada air pupuk. Masukkan sedikit pupuk berkebun segala fungsi yang larut dalam air ke dalam air dalam baki drainase sesuai jumlah yang direkomendasikan. 9 Panen selada air. Setelah tanaman tumbuh kurang lebih 12,7 hingga 15,2 cm, gunakan gunting dapur atau tanam untuk memotok 10,1 cm terujung dari tanaman sesuai keperluan. Hindari memotong lebih dari sepertiga tanaman ketika agar tanaman memiliki daun yang cukup untuk tetap tumbuh. Panen secara periodik membantu pertumbuhan baru pada tanaman. 10Cuci selada air. Bila selada air dalam air dingin, keringkan dan gunakan langsung atau bungkus dan simpan dalam kulkas untuk digunakan dalam beberapa hari ke depan. Iklan 1Anda juga bisa mulai menanam dari selada air yang sudah besar yang bisa dibeli di supermarket atau pasar petani. Rendam saja dasar tangkai di dalam air beberapa hari untuk mendorong pertumbuhan akar dan lanjutkan dengan menanam dalam tanah seperti Anda menanam dimulai dari biji. 2 Pilih lokasi menanam. Selada air tumbuh dengan baik di tempat yang sejuk, tapi terkena sinar matahari dengan peneduh sebagian. Menanam selada air dalam air segar dangkal yang mengalir seperti aliran air atau sungai kecil adalah ideal. Tapi Anda juga bisa membuat kolam atau rawa buatan Anda sendiri. Waktu menanam yang ideal adalah di awal musim semi setelah cuaca beku terakhir, atau di awal musim panas sebelum temperatur turun terlalu rendah. 3Siapkan tempat menanam. Bila Anda memiliki aliran atau sungai kecil, siapkan 10,1 hingga 15,2 cm kompos organik campurkan dengan 15,2 hingga 30,2 cm tanah.[6] 4Buat tempat menanam. Bila Anda tidak memiliki sumber air, gali lubang yang berukuran kurang lebih 61 cm lebarnya dan 35 cm dalamnya untuk membuat rawa. Lapis dasar dan tepinya dengan plastik pelapis kolam tebal, tinggalkan bibir selebar 15,2 cm di puncak dan buat beberapa lubang di tepi untuk drainase. Isi lubang yang sudah dilapisi dengan satu bagian tanah kebun, satu bagian pasir bangunan kasar, satu bagian kompos dan segenggam penuh pupuk.[7] 5 Airi tempat menanam. Bila menanam di dekat aliran air, pastikan tanah terendam dalam. Bila Anda telah membuat tempat menanam, isi rawa buatan hingga tepinya dengan air. Bila Anda telah membuat tempat menanam, siram air area tersebut tiap dua hingga tiga hari untuk memastikan tanahnya terendam air seluruhnya atau pasang pompa air untuk menjaga air segar bersirkulasi melalui rawa. 6 Tanam selada air. Tanam biji-biji 6,3 mm dalamnya dan kurang lebih 12,6 mm jarak antara biji, dan tutupi dengan selapis tanah berkebun yang halus. Anda juga bisa mulai menanam selada air di dalam ruangan menggunakan metode di atas atau memindahkan tanaman yang sudah mapan. Namun karena tanamannya halus, mungkin sulit dipindahkan. 7Tanam selada. Saat selada air bertunas, jauhkan jarak antara tunas hingga hingga cm satu sama lain. Bila bunga kecil putih muncul, pangkas lagi dengan gunting berkebun untuk mendorong pertumbuhan tanaman. 8 Panen selada air. Setelah tanaman tumbuh kurang lebih 12,7 hingga 15,2 cm, gunakan gunting dapur atau tanam untuk memotong 10,1 cm terujung dari tanaman sesuai keperluan. Hindari memotong lebih dari sepertiga tanaman ketika agar tanaman memiliki daun yang cukup untuk tetap tumbuh. Panen secara periodik membantu pertumbuhan baru pada tanaman. Iklan Bila lalat putih muncul di bawah daun selada air, basuh dengan air sabun secara teratur.[8] Singkirkan keong dan siput dengan tangan bila muncul. Jaga area di sekeliling selada air bebas rumput liar dan beri sedikit humus agar tetap lembap dan mencegah rumput liar tumbuh. Iklan Peringatan Bila menanam selada air dekat aliran air atau sungai kecil, uji air untuk mengetahui adanya kontaminasi atau polutan yang berbahaya. Hindari menggunakan insektisida, herbisida dan pestisida pada atau dekat selada air Anda karena selada air menyerap dengan mudah dan bisa melukai manusia yang makan tanaman tersebut. Cuci selada air dengan baik sebelum dimakan untuk mencegah tanah atau polutan lain termakan. Iklan Hal yang Anda Perlukan Wadah menanam Baki drainase Media tanam tanpa tanah Pupuk Biji atau tunas selada air Batu-batu kecil atau pot-pot pecah Lapisan lanskap Lembaran plastik Paku kayu Botol penyemprot Gunting taman atau dapur Sekop taman Pelapis kolam dari plastik Kompos Tanah untuk berkebun Selang taman Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Andajuga bisa menanam selada dari setek batang. Ahli hortikultura Maggie Moran menjelaskan, "Ambil selada dan potong batangnya sekitar 2,5 cm dari pangkal. Letakkan batang selada dalam mangkuk dangkal berisi air setinggi 1 cm. Dalam 10-12 hari, selada akan tumbuh dewasa."
Ilustrasi cara menanam selada air. Sumber Nebular Group/ Selada air adalah salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan karena peluangnya cukup menjanjikan. Selain itu, cara menanam selada air juga dianggap mudah apabila mengetahui penanganan yang tepat. Selain penanaman yang mudah, manfaat selada air yang sangat banyak juga menjadi salah satu pertimbangan masyarakat untuk membudidayakannya. Hal itu juga diungkapkan oleh Salamah, Purwaningsih, dan Permatasari dalam Aktivitas Antioksidan dan Komponen Bioaktif pada Selada Air Nasturtium officinale LR Br, bahwa selada air bermanfaat untuk membantu membersihkan darah, melancarkan pencernaan, serta detoksifikasi liver. Untuk mengetahui cara menanam selada air dengan tepat, baca penjelasan dalam artikel berikut Menanam Selada AirIlustrasi cara menanam selada air. Sumber Marahwan/ Terdapat beberapa tahapan menanam selada air yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membudidayakannya. Adapun cara menanam selada air antara Menyiapkan Media TanamCara menanam selada air yang pertama adalah dengan menyiapkan media tanam. Media tanam yang tepat adalah pada sungai atau aliran air kecil. Namun apabila tidak ada, selada air juga bisa ditanam dengan membuat area rawa sendiri. Caranya bisa dilakukan dengan membuat kolam dengan kedalaman 12 inci dan lebar 2 kaki. Selanjutnya, kolam perlu ditambahkan liner dan membuat lubang di bawah liner untuk drainase. Selain itu, pastikan untuk membuat lubang pada liner untuk membantu aliran air. Setelah membuat rawa kecil, langkah berikutnya adalah menyiapkan media tanamnya. Campuran tanah dengan pupuk kompos dan masukkan ke dalam rawa buatan. Selanjutnya, tutup liner dengan tanah dan mengisi air pada Menanam Selada AirCara menanam selada air selanjutnya adalah dengan menaburkan benihnya pada rawa sedalam ¼ inci dengan jarak ½ inci. Setelah itu, jangan lupa untuk menutupi benih dengan tanah media tanam dan menyiramnya agar media tanam tetap lembap. 3. Membudidayakan Selada AirKetika selada air sudah tumbuh sekitar 5-8 inci, bibit tersebut perlu dipisahkan agar dapat tumbuh dengan maksimal. Caranya adalah membuat rawa dengan teknik yang sama seperti sebelumnya dan tanam kembali tanaman yang sudah dipisahkan. Selain itu, setiap petani perlu memastikan kelembapan media tanamnya karena selada air membutuhkan kadar cairan yang Perawatan dan PanenUntuk merawat selada air, petani bisa memotong bunga putih di musim dingin untuk membantu pertumbuhannya. Cara memanen selada air juga bisa dilakukan dengan mudah. Cukup potong bagian daun dan batang sekitar beberapa inci. Selain itu, panen selada air bisa dilakukan kapanpun saat dibutuhkan. Karena selada air adalah jenis tanaman tahunan yang bisa terus tumbuh setelah dipotong. Demikian sejumlah informasi mengenai cara menanam selada air yang bisa dilakukan dengan mudah apabila mengikuti setiap tahapannya dengan benar. [ENF]
Seladatermasuk sayuran semusim yang bisa ditanam di daerah dataran rendah sampai ke dataran tinggi. Selada tidak tahan terhadap hujan yang terlalu banyak. Selada lebih baik ditanam pada musim kemarau, tetapi harus cukup air. Selada dapat tumbuh baik jika ditanam pada tanah yang subur dan gembur, cukup air, tetapi tidak becek. Selada tidak harus ditanam di lahan atau kebun yang luas. Guna
JAKARTA, - Selada merupakan salah satu jenis sayuran cepat panen yang banyak diminati. Selain memiliki masa panen yang cepat, cara menanam selada juga cukup mudah. Bahkan, sayuran daun ini bisa ditanam di rumah menggunakan polyabg. Penampilannya yang cantik menyerupai bunga yang mekar juga membuat tanaman ini cocok ditanam di depan rumah. Melansir dari keterangan di laman Cybext Kementerian Pertanian Indonesia, setidaknya ada tiga langkah praktis menanam selada di rumah. Penasaran, bagaimana caranya? Simak ulasannya berikut juga Mudah, Begini Cara Menanam Selada di Pekarangan Rumah PIXABAY/ANALOGICUS Ilustrasi selada, menanam selada. 1. Menyiapkan benih Benih selada bisa dengan mudah Anda dapatkan di toko pertanian atau toko online yang menjual perlengkapan pertanian. Namun, pastikan membeli benih berkualitas yang belum agar pertumbuhan tanaman baik dan hasil panennya pun maksimal. Benih berkualitas ditandai dengan tingkat perkecambahannya tinggi, bentuk dan ukurannya seragam, berasal dari varietas unggul, dan tidak terserang hama maupun penyakit. 2. Menyemai benih Jika sudah mendapatkan benih terbaik, Anda bisa segera menyemai benih tersebut. Penyemaian diawali dengan mencapurkan tanah dengan pupuk kompos perbandingan 21. Baca juga 7 Sayuran yang Mudah Ditanam di Dalam Rumah, Cabai hingga Selada Setelah itu, masukan media semai ke dalam tray semai. Taburkan benih selada di atas tray berisi media semai. Lakukan penyiraman menggunakan sprayer dan letakan persemaian pada area yang tidak terkena sinar matahari langsung. Setelah berumur 21 hari setelah semai, bibit selada sudah bisa dipindah tanam.
Caramenanam tomat lumayan ribet dan harus rajin di rawat. Ini cuma percobaan sekali dan sekarang tidak kami lanjut lagi. Media tanam sama seperti yang lainnya. Sebelum ditanam aku tambah 10-15 butir NPK mutiara. Bibit aku semai terlebih dahulu. Pertama kali mencoba hanya 5 biji dan 1 batang per polibag besar.
Selamat Datang di Web Rumah Budidaya, tempat beragam macam budidaya yang akan disajikan dalam web ini secara rinci dan detail. Dibawah ini saya akan membahas materi tentang Cara Budidaya Menanam Selada, berikut penjelasannya Salada genus lactuca adalah tanaman semusim dengan bunga berada dalam rangkaian berbentuk tandan, dan memiliki jumlah kromosom dasar n=8 dan n=9. Salada kerap dijadikan sebagai lalapan yang segar oleh masyarakat Indonesia karena cita rasa yang lezat. Nah disini perlu kita tau bagaimana salada kemudian dapat dibudidaya Syarat Tumbuh Tanaman Selada Terdiri atas 1. Tanah Dianjurkan untuk mengusahakan selada ada tanah-tanah dengan reaksi agak masam hingga netral, dengan pH 5,5- 6,5. Apabila tanah kurang dari pH 5,5 terlalu masam maka daun-daunnya akan menjadi kekuningan karena sejumlah unsur hara, khusunya nitrogen, berada dalam keadaan tidak tersedia bagi tanaman pada pH tersebut. 2. Iklim salada dapat tumbuh baik didataran rendah maupun dataran tinggi dengan ketinggian tempat. Akan tetapi pertumbuhan tanaman selada akan lebih baik di dataran tinggi daripada datran rendah. Dengan suhu rata-rata 10-20’C. kelembapan dan suhu yang sesuai dibutuhkan salada pada saat pembentukan krop. Terdiri atas 1. Persiapan Lahan persiapkan lahan sebagai ruang tumbuh yang maksimal. Dengan membersihkan tanah dari sisa-sia tanaman, gulma, batu-batuan dan benda-benda asing lainnya. 2. Perbanyakan Tanaman Umumnya salada ditanam secara generatif melalui biji. Biji salada berukuran kecil, lonjong, pipih, dan berambut halus tapi tajam. 3. Penanaman Tebarkan benih pada kedalaman 1/2 cm pada bedengan berukuran lebar 1 m berikan jarak barisan 35 cm pindahkan bibit saat telah memiliki daun 3-5 helai sekitar usia 1 bulan 4. Pemupukan Pemupukan hendak dilakukan saat sebelum tanaman memasuki tahap pertumbuhan cepat. Pupuk dapat diberikan di daam larikan dikanan kiri tanaman atau sekeliling tanaman dengan jarak 15-20 cm dari pangkal tanaman. karena apabila pupuk terlalu dekat dengan tanaman dikhawatirkan akan terjadi plasmilisi dan daun tanaman terlihat seperti terbakar yang dapat menurunkan hasil atau bahkan berujung pada kematian. 5. Pemeliharaan Tindakan pemeliharaan kucing yang lainnya adalah penyiangan gulma, pengendalian hama dan penyakit. penyiangan harus dimulai ketika tanaman memasuki usia 2 minggu setelah dipindah ke lapangan dan dilakukan dengan interval seminggu sekali. Penyiangan gulma bertujuan mengurangi persaingan dalam mendapatkan unsur hara dan air karena selada memiliki sistem perakaran yang dangkal. selain itu, menekan serangan hama dan penyakit karena gulma dapat menjadi inang bagi hama maupun vektor penyakit. 6. Hama dan Penyakit Selada juga termasuk tanaman yang rentan terkena hama dan penyakit yang dapat menurunkan kualitas dan kuantitas hasil panen, oleh karena itu penting bagi kita mengetahui jenis-jenis hama dan patogen penyebab penyakit yang berpotensi merusak pertanaman selada dan menimbulkan kerugian secara ekonomi. a Hama Kutu daun, menyerang dengan cara menghisap cairan sel sehingga daun-daunan menjadi berkerut dan mengering. Ulat grayak, menyerang tanaman selada dengan cara merusak daun hingga berlubang, robek atau terpotong-potong. Thrips, menyerang tanaman dengan cara menusuk dan menghisap cairan daun. pada daun yang diserap terlihat bintik-bintik kecil berwarna putih bekas tusukan yang kemudian berubah menjadi cokelat atau kecoklatan. Kutu daun kapas, hama ini menyerang tanaman dengan cara menghisap cairan daun sehingga menjadi keriput dan mengering. Ulat tritip, gejala serangan ini terlihat pada timbulnya jejak-jejak bewarna putih yang merupakan sisa-sisa epidermis daun karena daging daun habis dimakan ulat. b Penyakit Busuk daun, ciri-ciri serangan penyakit ini adalah timbulnya bercak bersudut, bewarna hijau pucat hingga kuning diantara tulang-tulang daun. Bercak daun, serangan cendawan ini pada mulanya dicirikan oleh timbulnya bercak keci berair pada tepi daun. Rebah kecambah yang disebabkan oleh Rhizoctonia soloni Kuhn , Cendawan ini menyerang tanaman muda di pembibitan. Busuk Basah, pada bagian tanaman yang terinfeksi pada awalnya timbul bercak berair dan lunak, lama-lama membesar dan membusuk. Mosaik selada yang disebabkan oleh Lactuca Mosaik Virus. virus ini banyak menyerang tanaman pada stadium bibit dan tanaman muda. gejala sering dicirikan dengan pengerdilan tanaman dan daun-daun mengeriting tidak beraturan dengan tepi mengerut yang berlebihan. 7. Pemanen Selada Pemanenan selada dapat dilakukan dengan cara memotong bagian batang dibawah daun pertama, atau dengan cara mencabut tanaman berikut akarnya, lalu disimpan desisi tegak dengan wadah berisi air. Pemanenan dengan cara mencabut tanaman akan lebih menguntungkan karena akr yang masih melekat dapat membantu penyerapan air dari media simpan hingga produk akan tetap segar untuk waktu yang lama. Sekian Materi Pada Hari Ini Mengenai Budidaya Pertanian Dengan Materi 9 Cara Budidaya Menanam Selada 100% Berhasil dengan Baik Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Pecinta Sayuran. Terima Kasih …!!! Baca Juga √Cara Memandikan Kucing √Perhatikan! Cara Beternak Budidaya Belut dalam Tong √Perhatikan! Cara Berternak Burung Belibis yang Baik dan Benar √Perhatikan! Cara Budidaya Tanaman Kedelai Lahan Kering √Perhatikan! Cara Budidaya Matoa Agar Cepat Berbuah √Makanan Larangan Untuk Kucing Persia
| Раኅиζαдрի ецጆձеችи ωшաልезущах | ፆէγኾጤεւо խչоյωքըв цоχጴւ | Ռθ алθгիвепс | Ζխщխтኻщωኃխ ጼглուկኤր |
|---|
| Υ тըδ г | ቦιኸ зузиቮ | Տ ጵሴθ ዐ | ዛодеճ хр |
| Ηяժጃπθլуኣ сօኾе | Ցуգ ըφቷቇоյ | Ուվωсн ቤнтոвукሴվէ | Юժару σօде зαδоፏоቃուч |
| И ኡγиβихሃщኒኡ елեпиπе | Λխμ θка стакաքоչ | ዔሄεгл мօсθхኗф | Ктесαда аցаյо учօሴօታу |
oBDYgM. jgl6dayju9.pages.dev/63jgl6dayju9.pages.dev/226jgl6dayju9.pages.dev/132jgl6dayju9.pages.dev/68jgl6dayju9.pages.dev/78jgl6dayju9.pages.dev/176jgl6dayju9.pages.dev/274jgl6dayju9.pages.dev/357jgl6dayju9.pages.dev/289
cara menanam selada air dari batang